Saat IHSG Bonyok, 10 Saham Ini Pesta Pora! Ada LQ-45 - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya ditutup di zona merah pada perdagangan Senin kemarin (25/1/21) di tengah mulai diperpanjangnya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan masyarakat (PPKM) dari pemerintah pusat hingga 8 Februari 2021.

Indeks acuan bursa nasional tersebut ambles 0,77% ke level 6.258,57 setelah sempat merosot parah 2,5% pada awal perdagangan.

Data BEI mencatat, walaupun ditutup melemah, namun investor asing masih aktif melakukan aksi beli bersih sebanyak Rp 172,52 miliar di semua pasar (pasar reguler Rp 169,92 miliar) dengan nilai transaksi menyentuh Rp 16,09 triliun dan volume perdagangan 16,68 miliar saham.

Terpantau 123 saham terapresiasi, 383 saham anjlok, sisanya 128 stagnan. IHSG sempat ke level terdalam 6.148 sebelum akhirnya penurunannya berhasil terpangkas di sesi II.

Di tengah kejatuhan IHSG kemarin, ada 10 saham yang justru mencatatkan gain tinggi.

10 Saham Top Gainers Senin (25/1)

1. Erajaya Swasembada (ERAA), saham +14,63% Rp 2.820, transaksi Rp 181 M

2. Bank Jatim (BJTM), +9,80% Rp 840, transaksi Rp 174 M

3. Cahayaputra Keramik (CAKK), +9,38% Rp 70, transaksi Rp 8 M

4. Mitra Keluarga (MIKA), 6,85% Rp 2.650, transaksi Rp 113 M

5. Pabrik Kertas Tjiwi Kimia (TKIM), +6,59%, transaksi Rp 113 M

6. Campina Ice (CAMP), +5,10% Rp 330, transaksi Rp 101 M

7. Japfa (JPFA), +4,52% Rp 1.620, transaksi Rp 119 M

8. Indah Kiat Pulp (INKP), +3,08% Rp 13.400, transaksi Rp 240 M

9. Bank Jabar Banten (BJBR), +2,76% Rp 1.675, transaksi Rp 82 M

10. Putra Rajawali (PURA), +2,40% Rp 128, transaksi Rp 121 M

Dari daftar saham di atas, ada lima yang masuk daftar LQ45, indeks yang berisi 45 saham unggulan dengan fundamental baik dan paling likuid. Keempatnya yakni ERAA, MIKA, TKIM, JPFA, dan INKP.

Untuk ERAA, dalam sepekan terakhir akumulatif, sahamnya sudah melesat 12,80% dan sebulan naik 39%, dengan kapitalisasi pasar Rp 9 triliun.

Saham MIKA dalam sepekan naik tipis 0,76% dan sebulan minus 4,33% dengan kapitalisasi pasar Rp 38 triliun.

Saham TKIM punya kapitalisasi pasar Rp 43 triliun, dan sepekan sahamnya naik 8,27% dan sebulan juga melesat 42%. Sementara itu saham 'saudaranya' sama-sama Grup Sinarmas, INKP juga sepekan naik 7,20% dan sebulan melesat 32% dengan kapitalisasi pasar Rp 73 triliun.

Adapun JPFA berkapitalisasi pasar Rp 19 triliun, dengan kenaikan sepekan 5,5% dan sebulan naik hanya 3,51%.

[Gambas:Video CNBC]

(tas/tas)

Let's block ads! (Why?)

https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMicGh0dHBzOi8vd3d3LmNuYmNpbmRvbmVzaWEuY29tL21hcmtldC8yMDIxMDEyNTIwMDEwOC0xNy0yMTg2NDIvc2FhdC1paHNnLWJvbnlvay0xMC1zYWhhbS1pbmktcGVzdGEtcG9yYS1hZGEtbHEtNDXSAQA?oc=5

2021-01-25 23:27:01Z
52782584445750

Bagikan Berita Ini