Search

Asing Net Sell, Terbesar pada Saham GOTO - Investor.ID

JAKARTA, investor.id – Investor asing mencatatkan transaksi jual bersih (net sell) saham sebesar Rp 627,3 miliar di seluruh pasar Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (11/12/2023). Dengan demikian, total net sell sepanjang tahun berjalan ini mencapai Rp 15,3 triliun.

Hari ini, net sell terbesar di pasar reguler terjadi pada saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mencapai Rp 615,3 miliar. Kemudian, saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar Rp 175,4 miliar.

Sebaliknya, transaksi beli bersih (net buy) terbanyak oleh investor asing menyasar saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) sebesar Rp 146,1 miliar. Lalu, saham PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) Rp 90,8 miliar.

Advertisement

Perihal saham GOTO, aksi jual oleh investor asing membuat saham tersebut terjungkal hingga 20,3% ke level Rp 86 dan memimpin daftar saham top losers. GOTO baru saja mengumumkan kesepakatan kemitraan strategis dengan TikTok, aplikasi yang dikembangkan oleh ByteDance, raksasa teknologi asal China.

TikTok akan menginvestasikan lebih dari US$ 1,5 miliar dan nantinya memiliki 75,01% saham PT Tokopedia. Adapun TikTok Shop akan kembali beroperasi di Indonesia dengan nama TikTok Shop Indonesia di bawah naungan entitas PT Tokopedia.

Namun, pelaku pasar merespons negatif struktur transaksi TikTok dan GOTO. Ini menjadi penyebab utama penurunan tajam saham GOTO.

Berdasarkan catatan Mandiri Sekuritas, valuasi Tokopedia berdasarkan transaksi itu dan kepemilikan 25% saham GOTO mencapai US$ 2 miliar. Mandiri Sekuritas menilai harga transaksi ini tidak mencerminkan nilai wajar perusahaan baru (NewCo) yang akan dioperasikan Tokopedia untuk mengelola TikTok Shop.

Selain itu, valuasi TikTok Shop hanya US$ 340 juta atau 0,06 kali dari estimasi GMV 2023. Oleh sebab itu, Mandiri Sekuritas perlu melihat valuasi perusahaan baru berdasarkan beberapa pertimbangan.

Pertama, menurut broker itu, GOTO tetap mempertahankan 25% saham Tokopedia dalam jangka panjang. Selain itu, perusahaan baru Tokopedia diyakini bisa menciptakan nilai. Sebab gabungan pangsa pasar Tokopedia dan perusahaan baru bisa mencapai 50-60%.

“Kedua, akan ada pendapatan dari perusahaan baru. Ketiga, bisnis fintech dan logistik GOTO bisa meningkat melalui ekosistem TikTok. Selain itu, kas GOTO sebesar US$ 1,2 miliar bisa digunakan untuk dua bisnis tersebut,” tulis Mandiri Sekuritas dalam catatannya.

Editor: Jauhari Mahardhika (jauhari@investor.co.id)

IDTV Link
LIVE STREAMING

Saksikan tayangan informasi serta analisis ekonomi, keuangan, dan pasar modal di IDTV

Dapatkan info hot pilihan seputar ekonomi, keuangan, dan pasar modal dengan bergabung di channel Telegram "Official Investor.ID". Lebih praktis, cepat, dan interaktif. Caranya klik link https://t.me/+oCMJPFzpWeg0OGZl, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS

BAGIKAN

Adblock test (Why?)


https://news.google.com/rss/articles/CBMiSWh0dHBzOi8vaW52ZXN0b3IuaWQvbWFya2V0LzM0ODQyNi9hc2luZy1uZXQtc2VsbC10ZXJiZXNhci1wYWRhLXNhaGFtLWdvdG_SAQA?oc=5

2023-12-11 13:12:00Z
CBMiSWh0dHBzOi8vaW52ZXN0b3IuaWQvbWFya2V0LzM0ODQyNi9hc2luZy1uZXQtc2VsbC10ZXJiZXNhci1wYWRhLXNhaGFtLWdvdG_SAQA

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Asing Net Sell, Terbesar pada Saham GOTO - Investor.ID"

Post a Comment

Powered by Blogger.