
Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan menguat pada sesi I perdagangan Selasa, meskipun investor asing cenderung melakukan aksi jual.
Pada perdagangan Selasa (12/10/2021) pukul 11.30 WIB akhir sesi I, IHSG naik 0,54 persen atau 34,89 poin menjadi 6.494,59. Sepanjang sesi indeks bergerak di rentang 6.460,08-6.504,01.
Terpantau 247 saham naik, 252 saham koreksi, dan 154 saham stagnan. Total transaksi mencapai Rp11,59 triliun, dengan aksi jual bersih investor asing Rp1,15 triliun.
Saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) menjadi yang paling banyak diborong asing dengan net buy Rp213,7 miliar. Saham BMRI naik 1,09 persen menjadi Rp6.975.
Selanjutnya, saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) mencatatkan net buy Rp186,9 miliar. Saham BBRI naik 1,2 persen menuju Rp4.230.
Sementara itu, saham PT Bank negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) menjadi yang paling banyak dilego asing dengan net sell Rp73,7 miliar. Saham BBNI stagnan di posisi Rp6.400.
Selanjutnya, saham PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) mencatatkan net sell Rp71,4 miliar. Saham BBRI turun 1,04 persen menuju Rp1.895.
Analis PT NH Korindo Sekuritas Indonesia Dimas Pratama menyampaikan Wall Street mengawali pekan pada Senin (11/10/2021) dengan pelemahan di ketiga indeks utama. Investor mulai mengantisipasi perlambatan pertumbuhan yang diproyeksikan akan tercermin pada kinerja keuangan kuartal III/2021.
Masalah pada rantai suplai serta tingginya harga minyak menjadi beberapa faktor yang diperkirakan akan membuat biaya operasional menjadi lebih tinggi.
Dari dalam negeri, setelah menguat signifikan pada pekan sebelumnya, IHSG ditutup dengan koreksi, meski investor asing masih membukukan beli bersih senilai Rp903 miliar. Sektor teknologi memimpin penurunan setelah melemah cukup dalam sebesar 3,12 persen.
"Secara teknikal, IHSG berpeluang untuk kembali mengalami koreksi lanjutan dengan proyeksi rentang pergerakan di 6.400-6.500," paparnya dalam publikasi riset.
Pada penutupan perdagangan Senin (11/10/2021), IHSG turun 0,34 persen atau 22,07 poin menjadi 6.459,69. Sepanjang sesi, indeks bergerak di rentang 6.451,67-6.506,09.
https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMiZWh0dHBzOi8vbWFya2V0LmJpc25pcy5jb20vcmVhZC8yMDIxMTAxMi83LzE0NTMyOTYvc2FoYW0tYm1yaS1kYW4tYmJyaS1kaWJvcm9uZy1hc2luZy1paHNnLW5haWstc2VzaS1p0gFkaHR0cHM6Ly9tLmJpc25pcy5jb20vYW1wL3JlYWQvMjAyMTEwMTIvNy8xNDUzMjk2L3NhaGFtLWJtcmktZGFuLWJicmktZGlib3JvbmctYXNpbmctaWhzZy1uYWlrLXNlc2ktaQ?oc=5
2021-10-12 04:55:08Z
52783007519363
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Saham BMRI dan BBRI Diborong Asing, IHSG Naik Sesi I - Bisnis.com"
Post a Comment